DreadOut adalah game horor survival yang dibuat di Indonesia. Dalam game ini, pemain akan berperan sebagai Linda, seorang siswi SMA yang terjebak di sebuah kota tua yang angker. Untuk bertahan hidup, Linda harus menggunakan kamera ponselnya untuk melawan hantu-hantu menyeramkan yang menghuni kota tersebut.
Apa yang Bisa Dilakukan Anak di Dalam Game?
- Menjelajahi Kota Angker: Pemain akan menjelajahi berbagai lokasi yang menyeramkan, seperti rumah sakit tua, sekolah yang ditinggalkan, dan hutan belantara.
- Memecahkan Teka-teki: Untuk menemukan jalan keluar, pemain harus memecahkan berbagai teka-teki yang menantang.
- Melawan Hantu: Senjata utama Linda adalah kamera ponselnya yang bisa digunakan untuk menangkap dan mengalahkan hantu.
Hal yang Perlu Diperhatikan Orang Tua:
- Horor dan Ketakutan: Game ini memiliki atmosfer yang sangat menyeramkan dan banyak adegan yang bisa membuat anak-anak merasa takut.
- Kekerasan: Meskipun tidak terlalu eksplisit, ada beberapa adegan yang bisa dianggap kekerasan, seperti hantu yang menyerang pemain.
- Tema Gelap: Game ini mengangkat tema-tema yang cukup gelap, seperti kematian dan dunia lain.
Konten Berbahaya:
Berdasarkan 11 konten berbahaya yang disebutkan, DreadOut mengandung beberapa elemen yang perlu diperhatikan:
- Kekerasan: Meskipun tidak terlalu grafis, ada beberapa adegan yang bisa dianggap kekerasan, seperti hantu yang menyerang pemain.
- Kekerasan Fantasi: Hantu-hantu dalam game ini memiliki penampilan yang menyeramkan dan bisa menimbulkan ketakutan pada anak-anak.
- Atmosfer Gelap: Suasana dalam game sangat gelap dan mencekam, yang bisa mengganggu emosi anak-anak.
Kesimpulan:
DreadOut adalah game horor yang tidak cocok untuk semua anak. Atmosfer yang gelap dan menyeramkan, serta adanya elemen kekerasan, membuat game ini lebih cocok untuk remaja atau dewasa. Jika anak Anda ingin bermain game horor, pastikan mereka sudah cukup dewasa dan memiliki mental yang kuat.
